Bagaimana cara kami membuat Video Animasi Explainer ?

Tahapan awal untuk memahami kebutuhan strategis klien. Account Manager dan Creative Director menggali tujuan komunikasi, target audiens, pesan utama, serta gaya visual yang paling sesuai dengan brand guideline perusahaan. Hasilnya adalah Creative Brief yang menjadi fondasi produksi.

Copywriter dan tim kreatif menyusun naskah naratif yang singkat, kuat, dan selaras dengan pesan brand. Storyboard dibuat untuk memvisualisasikan alur cerita, tone, dan flow video. Klien mendapat kesempatan untuk memberikan revisi dan validasi pada tahap ini sebelum masuk produksi visual.

Illustrator dan Motion Designer mengembangkan aset visual (karakter, ikon, lingkungan, dan elemen grafis) dengan gaya visual sesuai identitas brand. Tim memastikan konsistensi desain dengan brand guideline perusahaan.

Pemilihan talent voice-over profesional sesuai tone perusahaan (formal, inspiratif, edukatif, dll). Audio Engineer menambahkan musik latar dan efek suara yang memperkuat emosi dan ritme visual. Semua elemen audio disinkronkan dengan naskah dan ritme animasi.

Animator menghidupkan aset visual menjadi gerakan dinamis dengan transisi halus dan pacing profesional. Di tahap ini dilakukan sinkronisasi audio, narasi, dan visual untuk memastikan storytelling berjalan efektif. Klien dapat memberikan revisi sesuai scope kesepakatan.

Sebelum dikirim ke klien, video melalui tahap internal review oleh tim QA untuk memastikan kualitas visual, kesesuaian brand, ketepatan pesan, dan akurasi teknis. Semua revisi diselesaikan untuk memastikan hasil akhir premium dan konsisten.

Account Manager menyerahkan file final dalam berbagai format (Full HD, Square, Vertical, dsb) sesuai platform distribusi perusahaan (website, media sosial, internal meeting, dll). Kami juga menyediakan file tambahan seperti thumbnail, versi pendek, atau closed-caption jika dibutuhkan.